CARAPANDANG.COM, Mataram - Sebanyak 30 rumah warga di Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, dilaporkan rusak berat dan ringan akibat angin puting beliung yang terjadi sekitar pukul 18.00 Wita.
"Itu data sementara yang kami peroleh malam ini. Pendataan masih terus dilakukan bersama pemerintah desa," kata Kapolsek Lembar Iptu Boy Ari Purnomo S, yang dikonfirmasi di Kabupaten Lombok Barat, Jumat malam.
Tidak ada korban jiwa akibat bencana alam tersebut, namun seorang remaja mengalami luka, yakni Ayu Lestari (15), warga RT 03 Dusun Gerepek.
Untuk sementara, korban dirawat di rumah keluarganya karena mengalami benjol pada bagian kepala dan mukanya bengkak akibat tertimpa material bangunan roboh.
Boy menyebutkan sebanyak 30 rumah warga yang rusak tersebut menyebar di Dusun Gerepek, dan Dusun Embung Polah, Desa Labuhan Tereng, Kecamatan Lembar.
Dari 30 rumah yang rusak berdasarkan laporan sementara, ada 10 rumah rusak berat sehingga tidak bisa ditempati. Seluruh keluarga penghuni rumah tersebut sudah mengungsi ke tempat aman.
Sementara keluarga penghuni 20 rumah yang mengalami rusak ringan tetap berada di kediamannya.
Selain menyebabkan puluhan rumah rusak, angin puting beliung tersebut juga menumbangkan beberapa pohon yang tumbuh di pinggir jalan raya.
Atas peristiwa tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Lembar langsung turun ke lokasi kejadian untuk yang melakukan pengecekan.
"Anggota Polres Lombok Barat juga turun tangan melakukan pendataan korban dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Termasuk juga melakukan pembersihan pohon tumbang di jalan raya bersama instansi terkait dan warga," kata Boy.
"Itu data sementara yang kami peroleh malam ini. Pendataan masih terus dilakukan bersama pemerintah desa," kata Kapolsek Lembar Iptu Boy Ari Purnomo S, yang dikonfirmasi di Kabupaten Lombok Barat, Jumat malam.
Tidak ada korban jiwa akibat bencana alam tersebut, namun seorang remaja mengalami luka, yakni Ayu Lestari (15), warga RT 03 Dusun Gerepek.
Untuk sementara, korban dirawat di rumah keluarganya karena mengalami benjol pada bagian kepala dan mukanya bengkak akibat tertimpa material bangunan roboh.
Boy menyebutkan sebanyak 30 rumah warga yang rusak tersebut menyebar di Dusun Gerepek, dan Dusun Embung Polah, Desa Labuhan Tereng, Kecamatan Lembar.
Dari 30 rumah yang rusak berdasarkan laporan sementara, ada 10 rumah rusak berat sehingga tidak bisa ditempati. Seluruh keluarga penghuni rumah tersebut sudah mengungsi ke tempat aman.
Sementara keluarga penghuni 20 rumah yang mengalami rusak ringan tetap berada di kediamannya.
Selain menyebabkan puluhan rumah rusak, angin puting beliung tersebut juga menumbangkan beberapa pohon yang tumbuh di pinggir jalan raya.
Atas peristiwa tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Lembar langsung turun ke lokasi kejadian untuk yang melakukan pengecekan.
"Anggota Polres Lombok Barat juga turun tangan melakukan pendataan korban dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Termasuk juga melakukan pembersihan pohon tumbang di jalan raya bersama instansi terkait dan warga," kata Boy.
.jpg "PJ Gubernur NTB Ajak Perusahaan Korsel Inves Kendaraan Listrik")
