SHARE

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah seiring para pelaku pasar menanti rilis suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pada Kamis ini.

CARAPANDANG - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah seiring para pelaku pasar menanti rilis suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pada Kamis ini.

IHSG pada Kamis pagi dibuka melemah 4,66 poin atau 0,07 persen ke posisi 6.761,1. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,54 poin atau 0,06 persen ke posisi 929,2.

"Pada hari ini IHSG berpeluang bergerak pada level 6.653 hingga 6.888," tulis Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.

Bank Indonesia pada hari ini akan merilis data suku bunga acuannya BI7DRR untuk periode Januari 2023.

Konsensus memperkirakan BI dapat menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin ke level 5,75 persen, mempertimbangkan kenaikan suku bunga yang masih akan dilakukan oleh The Fed pada awal Februari mendatang.

Sementara itu, Bursa Amerika Serikat (AS) tadi malam ditutup melemah, setelah rilis data ekonomi AS yang lemah, aksi profit taking investor, dan komentar hawkish dari pejabat The Fed.

Dow Jones Industrial Average ditutup turun 1,81 persen menjadi 33.296,9, S&P 500 melemah 1,56 persen menjadi 3.928,8, dan Nasdaq terkoreksi 1,24 persen menjadi 10.957,0.

Data ekonomi AS menunjukkan penjualan ritel dan harga produsen turun lebih dari ekspektasi sebesar 1,1 persen month to month (mtm) pada Desember, sedangkan, harga produsen turun 6,2 persen yoy pada Desember.

Selain itu, investor melakukan aksi profit taking pada saham yang mencatat kinerja baik pada tahun lalu.

Presiden Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunga beberapa kali lagi pada tahun ini hingga mencapai 4,88 persen pada Juni 2023.

Bursa Eropa menandai kenaikan beruntun terpanjang sejak November 2021, ditopang oleh laporan keuangan yang solid dan pemulihan ekonomi China yang turut mengangkat saham barang mewah.

Berdasarkan data, inflasi Inggris dan Zona Euro melandai pada Desember 2022, sesuai ekspektasi masing-masing turun ke level 10,5 persen year on year (yoy) dan 9,2 persen yoy.

Bursa saham regional Asia pagi ini, di antaranya Indeks Nikkei turun 283,69 poin atau 1,06 persen ke 26.507,4 Indeks Hang Seng melemah 239,31 poin atau 1,10 persen ke 21.438,6, Indeks Shanghai terkoreksi 10,72 poin atau 0,33 persen ke 3.213,6, serta Indeks Strait Times turun 2,41 poin atau 0,07 persen ke 3.287,1.



Tags
SHARE